TANJUNG REDEB.Tidak memperoleh bantuan dari pemerintah, tidak berarti pesantren tidakmemiliki kejelian berusaha menghasilkan pendapatan untuk mendanai operasional sekolah,”Peluang menghasilkan uang terbuka lebar.Masih ada sejumlah sektor berprospek tinggi ditekuni.Ada sektor pertanian, perkebunan, perikanan, dan banyak lagi sektor lain.Saya rasa semua sektor bisa menghasilkan uang apabila benar-benar ditekuni,”ucap Anggota Komisi III DPRD Berau Warsito. S.Pd
Lanjut Warsito, melalui karajinan tangan dan beternak ayam, kambing atau sapi, akan mengasah keterampilan santri di luar jam belajar, sembil mempersiapkan diri bagi santri berminat usai lulus dari lembaga pendidikan dab ingin berusaha dan berbisnis.
Kata Warsito, usaha apa pun jika ditekuni dipastikan akan mengalami peningkatan.
Ia mengakui tidak ada salah jika seorang kyai atau ustadz mengajari santri dan satriwati keterampilan tangan dan beternak. “ Karena sudah, dari sekian santri yang ada di pesantren tidak semua menjadi ustadz atau ustadza. Pasti ada diantara mereka berprofesi lain,” uarnya.
Politisi PKS itu mengaku kedepan persaingan usaha semakin berat, bagi yang lemah dipastikan gulung tikar. Hanya itu jawaban yang pasti. Karena itu kapan lagi jika tidak disiapkan mulai sekarang.
Saran dia, jika pihak pesantren kesulitan mengembangbiakkan ayam, kambing atau sapi, politisi PKS ini meminta agar melakukan kerjasama dengan Dinas Peternakan Berau. “ Semua bisa terjadi, kalau ada kemauan yang kuat. Dan orang sukses mayoritas berangkat dari bawah,” tuturnya.
0 komentar:
Posting Komentar