PKS Persilakan SBY Pilih 8 Calonnya

Jakarta - Dengan perolehan suara legislatif yang dimiliki PKS saat ini, nasib 8 capres PKS sudah kandas. Namun, PKS mempersilahkan capres Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bila ingin menggaet salah satu di antaranya. "Terserah SBY, kan kita sistem presidensil, suka suka presiden. Tidak masalah kalau presiden mau mengambilnya. Silahkan," kata Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin kepada INILAH.COM, Jakarta, Jumat (17/4). Kedelapan kader PKS yang menjadi nominator capres itu adalah Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Presiden PKS Tifatul Sembiring, Dubes RI untuk Saudi Arabia Salim Segaff Al Jufri, Sekjen PKS Anis Matta, Ketua Komisi X Irwan Prayitno, Ketua Majelis Pertimbangan PKS Suharna Surapranata,

Ketua DPP Ekuin dan Teknologi PKS Sohibul Iman, dan Surahman Hidayat. Dilihat dari hasil 'quick count' berbagai lembaga survei dan perhitungan suara KPU sementara, partai berlambang setangkai padi diapit 2 bulan sabit memperoleh suara 7-8%. Hasil tersebut tentunya membuat PKS mustahil untuk mengusung capres sendiri dengan syarat 20% kursi atau 25% suara sah nasional. Kepastian koalisi PKS, ujar Hilmi, ditentukan dalam rapat majelis syuro yang akan digelar akhir April nanti. Tidak ada arahan akan mengacu ke suatu partai. Sebab, anggota Majelis Syuro ada 99 orang yang mewakili seluruh provinsi. Selain itu, Hilmi mengaku dirinya tidak bisa memutuskan apakah PKS akan mengikuti langkah Partai Golkar yang akan menyodorkan beberapa nama untuk menjadi pendamping SBY jika PKS benar-benar berkoalisi dengan Partai Demokrat. "Sidangnya saja belum mulai jadi saya tidak tahu. Di PKS itu demokratis, semua boleh menuangkan pendapatnya dan akan dibicarakan bersama-sama," imbuhnya. Apakah 8 capres sebenarnya untuk pemilu 2014? "Itu bagaimana rakyat Indonesia," jawabnya mengunci pembicaraan. inilah.com

SHARES

Share

Pin it

Tweet

Share

Share

Share

Buffer

Print

About PKS Berau